6.3.10

Waktu Kakek Seumurmu

Sore hari, Bagus remaja 13 tahun bermain bola di depan rumah kakeknya. Halaman yang luas membuat Bagus asik menendang bola meskipun cuma sendirian.

Datanglah sang Kakek, dan bertanya, "Benar kamu ingin jadi pemain bola?"

"Benar Kek." jawab Bagus sambil memainkan bola dengan kakinya.

"Kamu lihat pohon sawo itu, dulu waktu Kakek seumur kamu, kakek bisa menendang bola melampaui tinggi pohon itu. Coba, kalau kamu mau jadi pemain sepak bola, kamu harusnya juga bisa." kata kakeknya sambil berlalu.

Dengan susah payah Bagus berulang kali mencoba menendang bola sekencangnya dan setinggi mungkin. Tapi tetap gagal melewati tinggi pohon sawo yang hampir 11 meter itu.

Karena lelah setelah ratusan kali mencoba tanpa hasil dan hari sudah gelap Bagus masuk ke rumah dan bertanya kepada Kakeknya..

"Kek, emang benar dulu kakek waktu seusia aku bisa menendang bola melewati tinggi pohon sawo itu?" tanya Bagus.

"Iya, benar." jawab Kakek serius.

"Bagaimana caranya Kek, ada rahasianya ya? Kok Bagus gagal terus?" tanya Bagus lagi.

Sang Kakek lama terdiam, berfikir dan mencoba mengingat - ingat, lalu akhirnya...

"Oh.. Iya Kakek sekarang baru ingat! Dulu waktu kakek seumur kamu pohon sawo itu baru setinggi 1 meter."

Bagus terduduk lemas "..A..ahhh !"

1 komentar:

Unknown mengatakan...

he he he..kakek pikun

Pengikut


Produk SMART Telecom