Musim haji tahun ini, Pak Sungkowo, petani sukses dari kampung Plenggong berniat berangkat Haji.
Walaupun tidak pernah pergi keluar dari kampungnya yang tertinggal, dia kali ini tidak sayang untuk menjalankan ibadah haji dengan jalur khusus alias berangkat sendiri, lebih afdol katanya.
Sesampai di tanah suci dia mencari hotel terbaik dan terdekat dari Masjidil Haram.
"Saya minta kamare yang pualing buagus, dengan jendelane sing menghadap Masjidil Haram." pinta Pak Sungkowo.
Maka seorang Roomboy membawakan koper - kopernya dan mengantarnya ke kamar yang telah di pesan.
Tak lama kemudian tahu - tahu Pak Sungkowo marah. "Kalian jangan membohongi saya ya..! Masa saya pesan kamar paling bagus kok, yang jendelane madep Masjid. Mana? Tempat tidur nya nggak ada, kamare sempit, nggak ada jendelanya lagi. Penipu kalian!!!" semprot Pak Sungkowo.
Sang roomboy menjawab, "Pak, sabar... ini Lift."
...
4.12.09
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar